4 Januari 2022

Update Pengerjaan RSA dr Lie Dharmawan II

Share

doctorSHARE – 04/01/2022

Jakarta, doctorSHARE – Musibah yang menimpa RSA dr Lie Dharmawan/ Bahenol (16/06/21) lalu telah menggerakan hati dan simpati seluruh masyarakat Indonesia baik dari dalam maupun luar negeri.

Rancangan dan rencana biaya untuk RSA pengganti Bahenol dibuat lebih besar dari pendahulunya sehingga lebih luas dan mampu mengakomodasi kebutuhan pasien sekelas rumah sakit tipe D di darat.

 

Panjang keseluruhan kapal yakni 37,65 meter dan dibekali mesin yang mampu membawa kapal dengan kecepatan antara 8 – 10 knot, dan akan dioperasikan oleh sekitar 6 orang anak buah kapal (ABK).

 

Sejak akhir Agustus 2021 pengerjaan RSA baru dimulai di Tanjung Bira, Makassar. Setelah sekitar lima bulan, progres pengerjaan kini mencapai sembilan puluh persen (90%) atau tahap finishing eksterior kapal.

 

 

Pada pertengahan Januari 2022 rencananya akan dilakukan uji coba layar, sambil menunggu cuaca bersahabat untuk berlayar menuju Jakarta pada akhir Januari 2022. Selanjutnya di Jakarta RSA dr. Lie Dharmawan II rencananya akan docking di Cilegon untuk melakukan proses instalasi alat medis.

 

 

Pasca proses instalasi alat medis, RSA dr. Lie Dharmawan II dijadwalkan akan memulai pelayanan perdana di Maret 2022.

“Saya senang bahwa semua tim bekerja cepat dan betul-betul mengkawal rangkaian proses pembuatan kapal baru ini sejak awal hingga sekarang,” papar dr Lie. “Saya optimis target pelayanan perdana di Maret 2022 akan terkejar,” tambahnya lagi.

“Terima kasih kepada segenap donatur yang sudah menyumbang dan semua sahabat yang sudah berkontribusi dengan caranya masing-masing,” ucap dr Lie dengan penuh syukur.