20 Februari 2017

Berjibaku di Samudera Logistik

Share

September 2016, pelayanan medis RSA dr. Lie Dharmawan dan RSA Nusa Waluya I telah berakhir. Usai setahun berlayar mengarungi perairan nusantara, kedua Rumah Sakit Apung tersebut kembali berlabuh di ibukota. Dan inilah yang justru menjadi awal bagi tim logistik untuk berjibaku membenahi hamparan perlengkapan, peralatan, dan obat-obatan yang ada.

Tim logistik bahu membahu merapikan dan menginventaris ulang sisa-sisa logistik medis dan non medis sisa pelayanan medis 2016 sebagai modal awal pelayanan tahun ini. Beberapa jenis obat yang telah mencapai masa purna harus kami musnahkan secara benar sehingga tidak disalahgunakan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Peralatan medis diperbaiki dan dikalibrasi ulang. Kalibrasi adalah proses pemeriksaan untuk memastikan alat-alat medis yang kami gunakan masih akurat dan sensitif untuk menangani pasien. Kami pun mengevaluasi ulang daftar peralatan kesehatan dan obat-obatan sehingga pelayanan medis tahun ini bisa lebih efektif dan efisien.

Setiap hari, hampir selalu ada relawan yang datang membantu merapikan carut marut barang-barang di gudang logistik. Mereka memilah, mencatat, dan menyusun kembali barang-barang tersebut ke rak obat-obatan dan peralatan kesehatan.

Proses mempersiapkan logistik tidaklah mudah. Perlu ketelitian dan ketekunan sehingga kesalahan tidak terjadi. Menjalani pekerjaan rutin semacam ini adakalanya menjemukan. Namun ketika melamunkan pasien-pasien di pelosok, semangat kami kembali tersulut. Beberapa staf dibantu relawan bahkan merelakan waktu santai akhir pekannya di gudang logistik agar pekerjaan selesai tepat waktu, sebelum RSA mulai berlayar kembali.

Setelah logistik medis dan non medis selesai dipersiapkan, kami harus bolak-balik membawa barang-barang tersebut ke Rumah Sakit Apung dan menyusunnya kembali di dalam kapal. Agar tak tercecer, sebagian besar barang kami susun dalam kontainer-kontainer plastik. Kami pun memilah logistik tersebut berdasarkan warna tutup kontainer untuk mempermudah pencarian di kemudian hari.

Di kantor sekretariat, kami juga melakukan berbagai upaya pembenahan. Beberapa bagian kami renovasi dan percantik guna memancarkan semangat melayani. Terima kasih pada para relawan yang rela berjibaku bersama doctorSHARE di “samudera” logistik, sebuah perjuangan berharga dibalik layar yang sama pentingnya dengan pelayanan medis di lapangan.

dr. Angelina Vanessa adalah Koordinator Divisi Logistik doctorSHARE dan Koordinator Divisi Pemberdayaan Pulau Kei, Maluku Tenggara